Widharto Prawirohardjono,
Iwan Dwiprahasto, Indwiani Astuti, Soeliadi Hadiwandowo,
Erna Kristin, Mustofa Muhammad dan Michael F. Kelly
Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia danDepartemen Ilmu Matematika, Fakultas Bisnis dan Teknologi, University of Western Sydney,
Australia
Monosodium L-glutamat (MSG) telah disarankan untuk menyebabkan gejala postprandial setelah
konsumsi makanan Cina atau oriental. Oleh karena itu, kami memeriksa apakah gejala tersebut bisa menimbulkan di
Indonesia tingkat menelan MSG biasanya ditemukan dalam masakan Indonesia. Sukarelawan sehat (552) dirawat dengan kapsul plasebo atau MSG (1,5 dan 3,0 g / orang) sebagai bagian dari sarapan standar Indonesia. penelitian menggunakan ketat, acak, double-blind, crossover desain. Terjadinya gejala setelah konsumsi MSGtidak berbeda dari bahwa setelah konsumsi plasebo.
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking