Analisis Bivariat (Uji T/T-Test) adalah salah satu cara menganalisis data berdasarkan 2 variasi. Uji T ini merupakan uji data dengan variabel kategorik dan numerik.
Berikut adalah 4 jenis analisis Bivariat :
- Data Kategorik-Kategorik : Uji beda proporsi
- Data Kategorik-Numerik : Uji beda rata-rata
i. sampel tidak berpasangan : dapat menggunakan Independent Sampel T-Test
ii. sampel berpasangan : dapat menggunakan Paired Test
- Data Numerik-Kategorik
- Data Numerik-Numerik : Uji Korelasi
Syarat mutlak itu, data harus berdistribusi Normal. Jika terdapat data Kategorik-Numerik maka harus dilakukan Uji Normality.
Ada 6 cara / tekhnik Uji Normality :
1. Dengan cara melihat perbedaan Mean-Median-Modus
2. Uji skewnness, untuk mengetahui data sudah berdistribusi normal dapat dilihat dari hasil bagi antara statistic dengan standar eror. Jika hasil bagi skewness berkisar antara -1,27 s/d 1,27 maka data sudah dapat dikatakan berdistribusi normal.
3. Lihat Histogram
Untuk melihat data apakah sudah berdistribusi normal, bisa dengan cara titik tengah dihubungkan dengan masing-masing titik pada kurva yang terbentuk. Dan kurva tersebut identik dengan kurva normal (puncak grafik di tengah, seimbang kiri kanan).
4. Dengan Uji Q-Q Plots
Dapat dipakai jika terletak diseputar garis scater, dan seimbang antara atas dan bawah.
5. Dengan Uji Kolmogorov.
Yaitu H0 data akan berdistribusi normal jika p<0,05 dan uji KS ini digunakan hanya untuk sampel kecil.
6. Dengan melihat Box-Plot.
Dapat digunakan cika memenuhi syarat berikut :
- Tinggi kotak tidak terlalu tinggi
- Ada garis lurus berwarna hitam di tengahnya
- Kaki box pendek (tangkainya pendek seimbang atas bawah)
- Tidak ada outlier
- Median letaknya di tengah.
Setelah melakukan Uji Normality dengan salah satu dari 6 tekhnik/cara di atas, dan hasilnya adalah data berdistribusi Tidak Normal, maka tindakan selanjutnya yang dapat kita lakukan ada 2, yaitu :
- Menguji langsung dengan uji Non-Parametrik.
- Menormalkan data (normalisasi).
i. Dengan cara me-missingkan Outlier
ii. Dengan cara me-Log kan variabel
Apabila data tetap tidak Normal, maka uji dengan Non-Parametrik atau kategorikan (acuan patokan/acuan normatik).
Uji non-parametrik yang dipakai untuk Paired T-Test adalah Wicoxon
Uji non-parametrik yang dipakai untuk One-Way Anova adalah Mann Whitney
Uji non-parametrik yang dipakai untuk Independent Sampel T-Test adalah Wicoxon
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking